“Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu.”
Saudara-saudari yang dikasihi Tuhan, firman Tuhan dalam 1 Timotius 4:12 berkata, “Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda, jadilah teladan bagi orang-orang percaya dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu.” Ayat ini mengingatkan kita bahwa anugerah Allah yang besar selalu menopang gereja-Nya. Anugerah itu tidak hanya menyelamatkan, tetapi juga memampukan kita hidup benar. Gereja Tuhan dipanggil bukan sekadar berkumpul, tetapi menjadi terang bagi dunia. Terang itu tampak lewat teladan hidup setiap orang percaya. Keteladanan bukan sekadar kata-kata, melainkan buah nyata dari hidup yang ditransformasi anugerah. Kita belajar bahwa umur bukan ukuran utama untuk menjadi teladan. Yang terutama adalah hati yang tunduk pada Allah. Dalam perkataan, kita diajak berbicara dengan kasih, bukan dengan amarah. Dalam tingkah laku, kita diajak hidup benar, bukan ikut arus dunia. Dalam kasih, kita diajak merangkul, bukan menolak. Dalam kesetiaan, kita diajak taat kepada Allah sekalipun sulit. Dalam kesucian, kita diajak menjaga diri dari dosa. Semua itu hanya mungkin karena anugerah Kristus. Gereja yang dipenuhi anugerah akan selalu menjadi saksi lewat teladan. Teladan itu menguatkan sesama dan memuliakan Allah. Keteladanan orang percaya adalah cermin Injil yang hidup. Dunia tidak membaca Alkitab, tetapi dunia melihat hidup kita. Karena itu, gereja Tuhan dipanggil untuk mencerminkan Kristus. Kristus sendiri adalah teladan sempurna bagi kita. Ia rendah hati, setia, penuh kasih, dan kudus. Anugerah-Nya membentuk kita semakin serupa dengan Dia. Hidup sebagai teladan bukan beban, melainkan anugerah. Gereja Tuhan yang hidup dalam anugerah akan menjadi berkat. Itulah panggilan kita semua: hidup dalam anugerah dan menjadi teladan.
Doa Hari Ini :
“Tuhan Yesus, terima kasih untuk anugerah-Mu yang menolong kami hidup sebagai teladan bagi dunia. Tolonglah kami agar perkataan, perbuatan, kasih, kesetiaan, dan kesucian kami memuliakan nama-Mu. Biarlah gereja-Mu menjadi saksi Kristus yang hidup di tengah dunia ini. Terima kasih Tuhan, Amin!”
