“Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. (Matt. 22:37 ITB) Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.”
Hukum Taurat adalah hukum yang sempurna dari Allah. Hukum Taurat merefleksikan standart kebenaran Allah yang maha tinggi. Saat Yesus datang ke dunia, Yesus mengejawantahkan Hukum Taurat menjadi dua bagian yaitu mengasihi Allah dan mengasihi sesama. Hal tersebut terlihat sederhana dan mudah, namun kita perlu menyadari bahwa tidak ada satupun manusia yang sanggup melakukan hal tersebut. Keberdosaan manusia menghalangi manusia untuk hidup sesuai dengan standart Allah. Dengan demikian, tidak ada satupun manusia yang sanggup untuk hidup sesuai dengan standart Allah. Lantas bagaimana kita harus menjalani kehidupan ini? Dengan datang kepada Yesus Kristus, maka kita beroleh kekuatan untuk hidup sesuai dengan kehendak Allah. Kita datang kepada juruselamat kita maka kita akan dikuatkan melalui karya Roh Kudus untuk dapat hidup bagi Allah. Saat kita menaruh iman kepada Yesus Kristus, kita beroleh kuasa untuk hidup mengasihi Allah dan mengasihi manusia. Oleh karena itu, datanglah kepada Yesus Kristus dan lihatlah karya Roh Kudus akan membuat kita sanggup mengasihi Allah dan mengasihi manusia demi kemuliaan namaNya.
Doa Hari Ini :
“Bapa, aku percaya anugerahMu sempurna bagiku. Aku percaya Yesus Kristus sumber kekuatan di dalam kehidupanku. Terima kasih Bapa, Amin!”
