“Jadi sama seperti oleh ketidaktaatan satu orang semua orang telah menjadi orang berdosa, demikian pula oleh ketaatan satu orang semua orang menjadi orang benar.”
Melalui Roma 5:19 kita belajar bahwa ketidaktaatan satu orang, yaitu Adam, membuat semua manusia berdosa. Namun, melalui ketaatan satu orang, yaitu Yesus Kristus, semua orang dapat dibenarkan. Kebenaran di dalam Kristus bukanlah hasil usaha kita sendiri. Kebenaran itu adalah pemberian kasih karunia Allah. Ketika kita percaya kepada Yesus, Allah melihat kita benar di hadapan-Nya. Hal ini adalah suatu karya supranatural, karena terjadi di luar kemampuan manusia. Hidup dalam kebenaran Kristus berarti kita tidak lagi hidup dalam dosa. Dosa tidak lagi menjadi tuan atas kita. Kita memiliki kebebasan baru dalam Kristus. Hidup supranatural adalah hidup yang dipimpin oleh Roh Kudus. Roh Kudus menolong kita untuk taat kepada firman Tuhan. Ketaatan kita bukan karena kekuatan diri sendiri. Tetapi karena kuasa Kristus yang bekerja dalam kita. Kebenaran Kristus memberi kita damai sejahtera dengan Allah. Damai itu melampaui segala keadaan. Kita bisa bersyukur di tengah penderitaan. Kita bisa tetap berharap di tengah kesulitan. Karena kebenaran Kristus menjamin masa depan kita. Hidup supranatural bukan berarti bebas masalah. Tetapi berarti kita tetap setia walau ada ujian. Kita berjalan dalam iman, bukan dalam perasaan. Kita memandang kepada Kristus, bukan kepada keadaan. Kristus adalah pusat kehidupan kita. Dengan kebenaran Kristus, kita dipanggil menjadi saksi. Dunia melihat kuasa Allah melalui hidup kita. Hidup kita adalah cermin kasih Kristus. Kebenaran Kristus membuat kita berbuah dalam segala kebaikan. Kebenaran Kristus memberi kita identitas baru. Kita bukan lagi hamba dosa, tetapi anak-anak Allah.
Doa Hari Ini :
“Tuhan Yesus, terima kasih karena melalui ketaatan-Mu aku dibenarkan di hadapan Bapa. Tolong aku untuk hidup dalam kebenaran-Mu setiap hari dengan kuasa Roh Kudus. Jadikan hidupku saksi nyata kasih-Mu bagi dunia. Terima kasih Tuhan, Amin!”
