“Sengat maut ialah dosa dan kuasa dosa ialah hukum Taurat.(1 kor. 15:56 ITB)
Kuasa dosa ialah hukum Taurat ?
Kita pasti mengalami kebingungan saat kita membaca kalimat tersebut. Wajar saja karena Hukum Taurat diberikan oleh Allah dan Hukum Taurat memiliki standard kekudusan yang tinggi. Namun, mengapa Paulus menyatakan bahwa kuasa dosa adalah Hukum Taurat ? Yang dimaksud ialah saat manusia berusaha untuk hidup benar sesuai dengan Hukum Taurat dengan upaya diri sendiri, kegagalanlah yang didapat karena manusia sudah terjatuh di dalam dosa dan kerusakan manusia akibat dosa sangatlah besar. Jadi saat manusia berupaya untuk mentaati Hukum Taurat, manusia tersebut akan menyadari kegagalannya. Lantas, bagaimana solusinya ?
Yesus sendiri datang untuk menggenapi Hukum Taurat. Yesus menggenapi semua tuntutan Hukum Taurat secara sempurna tanpa ada cacat cela. Kita yang percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat akan menikmati kuasa kehidupan Yesus itu sendiri. Otomatis saat Yesus dan kuasaNya ada di dalam diri kita, kita dimampukan untuk hidup benar melebihi tuntutan Hukum Taurat. Hal tersebut dapat terjadi karena kita tidak mengandalkan kekuatan diri sendiri namun kita mengandalkan kekuatan Allah yang dahsyat bagi kita. Oleh karena itu, marilah kita berfokus kepada karya Kristus yang sempurna bagi kita dan kita akan melihat kuasaNya bekerja bagi hidup kita.
Doa Hari Ini :
Bapa, aku bersyukur kepadaMu karena Engkau telah memberikan kepadaku Yesus Kristus. Aku percaya kekuatanNya sempurna di dalamku. Terima kasih Bapa, Amin!”