“aku pun tidak berhenti mengucap syukur karena kamu. Dan aku selalu mengingat kamu dalam doaku, dan meminta kepada Allah Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Bapa yang mulia itu, supaya Ia memberikan kepadamu Roh hikmat dan wahyu untuk mengenal Dia dengan benar.”
Paulus adalah seorang rasul Perjanjian Baru yang sangat luar biasa. Salah satu karya Paulus adalah bagaimana Paulus menulis surat kepada jemaat Efesus dimana Paulus menulis dengan pengilhaman Roh Kudus. Paulus memperoleh sebuah penyingkapan tentang berkat rohani yang tersedia bagi orang orang percaya. Berkat tersebut hanya dapat diperoleh melalui penebusan Yesus Kristus di kayu salib. Paulus bahkan mencurahkan hatinya di dalam syafaatnya bagi jemaat Efesus agar jemaat Efesus bisa menyadari, dan mengalami betapa luar biasa karya penebusan Kristus yang membawa berkat rohani kepada jemaat Efesus. Inilah hati Paulus sebagai pemimpin rohani jemaat Efesus.
Kita bersyukur karena Allah telah membangkitkan seorang pemimpin rohani di dalam kehidupan kita. Pemimpin rohani selalu menaikan syafaat bagi kita agar kita dapat mengerti apa saja yang kita miliki di dalam Kristus dan betapa kayanya kemuliaan Kristus yang telah diberikan kepada kita karena penebusanNya yang ajaib. Tugas kita adalah membuka hati agar pemimpin rohani tersebut memimpin kita untuk semakin berfokus kepada karya keselamatan Kristus yang sempurna serta mengizinkan pemimpin rohani untuk terus bersyafaat bagi kita. Oleh karena itu, marilah kita menghargai pemimpin rohani kita sebagai bentuk ketaatan kita kepada Allah atas kasih karuniaNya yang besar bagi kita.
Doa Hari Ini :
“Bapa, aku bersyukur karena Engkau telah membangkitkan pemimpin rohani yang terus menerus bersyafaat bagiku. Ajar aku Roh Kudus agar aku dapat tunduk dan hormat kepada pemimpin rohaniku sebagai bentuk ketaatanku kepadaMu. Terimakasih Bapa, Amin!”
