“Sebab di dalam batinku aku suka akan hukum Allah, tetapi di dalam anggota-anggota tubuhku aku melihat hukum lain yang berjuang melawan hukum akal budiku dan membuat aku menjadi tawanan hukum dosa yang ada di dalam anggota-anggota tubuhku.”
Manusia sudah rusak oleh dosa akibat pemberontakan Adam dan Hawa. Kerusakan total tersebut membuat manusia tidak dapat berjuang melawan hukum dosa yang menguasainya. Manusia merupakan tawanan dosa dimana seluruh anggota tubuh manusia terkontrol oleh dosa. Meskipun manusia bisa melakukan yang baik, namun “hukum dosa” tetap membuat manusia melakukan dosa. Kondisi tersebut membuat manusia tidak mungkin hidup menurut hukum dan standart Allah. Maka dari itu, manusia membutuhkan juruselamat untuk menyelamatkan manusia dari nature dosa dan juga memampukan manusia untuk dapat hidup sesuai dengan standart Allah. Yesus Kristus telah menyelesaikan keberdosaan manusia dan memberikan HidupNya sebagai sumber kekuatan manusia untuk dapat hidup bagi Allah. Oleh karena itu, marilah kita berfokus kepada Yesus Kristus yang adalah sumber kekuatan kehidupan kita. Oleh Dia, kita dimampukan untuk hidup bagi Allah.
Doa Hari Ini :
“Bapa, terima kasih atas Yesus Kristus yang telah Engkau berikan kepadaku. Aku percaya anugerahMu sempurna bagiku. Terima kasih Bapa, Amin!”