“Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa- apa.”
Sebagai orang percaya, kita dituntut untuk berbuah. Kita dituntut untuk meneladani Yesus Kristus. Kita mencoba mengupayakan dengan kekuatan diri kita sendiri dan yang ada hanyalah kegagalan. Mengapa demikian? Hal tersebut terjadi karena kita mengandalkan kekuatan kita sendiri yang terbatas dan sudah rusak oleh dosa. Namun, Allah yang kita sembah adalah Allah yang baik. Saat kita menyadari bahwa Yesus Kristus adalah pokok anggur kita, maka kita sebagai ranting hanya perlu tinggal di dalam Yesus Kristus. Dengan terus merenungkan karya salib Kristus yang sudah menguduskan dan membenarkan kita, kita mengizinkan kuasaNya bergerak memampukan kita untuk kita berbuah. Selalu ingat bahwa Yesus Kristus adalah sumber kekuatan kita yang sejati dan sempurna. Oleh karena itu, percayalah kepadaNya dan kita akan dimampukan untuk berbuah bagi kemuliaan namaNya.
Doa Hari Ini :
“Bapa, aku percaya Yesus Kristus adalah kekuatanku yang sempurna. Aku berbuah karena Yesus Kristuslah pokok kekuatan di dalam kehidupanku. Terima kasih Bapa, Amin!”