“Sebab itu kamu harus bertekun dalam iman, tetap teguh dan tidak bergoncang, dan jangan mau digeser dari pengharapan Injil, yang telah kamu dengar dan yang telah dikabarkan di seluruh alam di bawah langit, dan yang aku ini, Paulus, telah menjadi pelayannya.”
Bertekun dalam iman adalah hal yang harus dikerjakan oleh setiap orang percaya. Bertekun dengan iman berarti melatih pikiran dan perasaan agar tunduk di dalam objek iman yaitu Firman Tuhan. Tanpa bertekun dengan iman, maka nilai dunia mulai menggeser keyakinan kita dan nilai dunia akan mengendalikan hidup kita pelan-pelan menjauh dari objek iman kita. Maka dari itu, sebagai orang percaya perlu untuk terus menerus bertekun dalam iman.
Bertekun dengan iman adalah tetap mengizinkan injil didengung-dengungkan bagi kita. Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan dan di dalam Injil, pengharapan kita tidak sia-sia. Mendengarkan Injil adalah harga mati bagi kita orang percaya. Karena, di dalam Injillah diberitakan karya Kristus yang sempurna yang sudah mengampuni segala dosa dan kesalahan kita dan juga kita diberikan kehidupan Kristus untuk menjalani hidup kita sehari-hari dalam kuasaNya. Oleh karena itu, marilah kita sebagai orang percaya terus menerus bertekun di dalam iman dengan cara terus menerus mendengarkan berita Injil yang berpusat kepada Kristus. Maka kita akan dibangun di dalma kebenaran dan hidup kita memancarkan kemuliaan Allah.
Doa Hari Ini :
“Bapa, terima kasih atas karya keselamatan Yesus Kristus yang sempurna yang menjadi dasar kehidupanku. Aku percaya aku dibangun di dalam InjilMu. Terima kasih Bapa, Amin!”
