“Setelah Yesus mendengar hal itu, heranlah Ia dan berkata kepada mereka yang mengikuti-Nya: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya iman sebesar ini tidak pernah Aku jumpai pada seorangpun di antara orang Israel.”
Perwira Kapernaum merupakan perwira yang Yesus puji karena keyakinannya kepada Yesus. Perwira Kapernamun memiliki bawahan yang sakit. Saat perwira tersebut bertemu dengan Yesus, perwira tersebut hanya menaruh keyakinan yang sederhana kepada Yesus. Keyakinan yang sederhana tersebut membuat Yesus terkejut dan di saat itulah keajabian terjadi. Yesus memuji iman perwira Kapernaum tersebut. Lantas, apa yang dapat kita pelajari dari peristiwa itu ? kita perlu menyadari bahwa iman yang sederhana merupakan iman yang luar biasa. Apa iman yang sederhana itu? Iman yang sederhana ialah mempercayai Yesus Kristus yang adalah Tuhan dan Juruselamat secara total, penuh dan tanpa keraguan. Iman yang sederhana berarti meyakini Yesus saja. Dengan demikian, iman yang sederhana justru membawa kita mengalami keajaibanNya. Oleh karena itu, milikilah iman yang sederhana. Percaya secara penuh bahwa Yesus Kristus mengasihi kita. Percaya secara penuh bahwa Yesus Kristus telah memberikan diriNya bagi kita. Dengan demikian, kita mengalami kuasaNya yang bekerja di dalam kehidupan kita bagi kemuliaan namaNya.
Doa Hari Ini :
“Bapa, terima kasih atas anugerahMu yang sempurna. Aku percaya Yesus Kristus adalah Juruselamatku. Terima kasih Bapa, Amin!”
