“Sebab itu, saudara-saudaraku, kamu juga telah mati bagi hukum Taurat oleh tubuh Kristus, supaya kamu menjadi milik orang lain, yaitu milik Dia, yang telah dibangkitkan dari antara orang mati, agar kita berbuah bagi Allah.”
Arti “mati bagi Hukum Taurat” memiliki makna yang sangat mendalam. Hukum Taurat pada zamannya menuntut ketaatan sempurna manusia dihadapan Allah. Namun, Hukum Taurat tidak membawa manusia untuk tampil benar di hadapan Allah. Semua itu dikarenakan kondisi manusia yang sudah rusak oleh dosa. Namun, kedatangan Yesus menggenapi semua tuntutan Hukum Taurat sehingga kita tidak lagi di tuntut oleh Hukum Taurat. Kita telah mati bersama dengan Kristus dimana melalui kematian Kristus, hukum Taurat tidak lagi dapat menuntut kita. Kemudian, kita dibangkitkan bersama dengan Kristus. Hal tersebut berarti kuasa kebangkitan Kristus senantiasa bekerja di dalam kehidupan kita. Kuasa kebangkitan Kristus yang memampukan kita untuk kita hidup benar bagi Allah. Oleh karena itu, marilah kita sebagai orang percaya berfokus kepada karya Kristus yang sempurna. Saat kita berfokus kepada karya salib Kristus, maka kita dimampukan untuk hidup benar di hadapan Allah.
Doa Hari Ini :
“Bapa, terima kasih atas anugerahMu yang sempurna. Aku percaya Engkau memampukan aku melalui kuasa Kristus yang senantiasa melimpah di dalam kehidupanku untuk hidup bagi Engkau. Terima kasih Bapa, Amin!”