“Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.”
Hidup sebagai orang percaya berarti kita hidup dengan iman. Iman merupakan dasar kehidupan kita. Kitab Ibrani menjelaskan bahwa iman merupakan dasar harapan kita. Iman kita letakkan di dalam Allah yang hidup dan berkuasa. Iman juga merupakan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat. Kita tidak dapat melihat Allah secara kasat mata dan kita juga tidak dapat menerka Allah yang transenden. Namun, saat kita menaruh iman kepada Allah, kita mempercayai bahwa Allah itu ada. Kita percaya bahwa Allah itu berkuasa di atas segala-galanya dan kita percaya bahwa Allah beserta kita. Di dalam kehidupan kita, penting bagi kita untuk meletakkan iman di dalam Allah yang hidup dan berkuasa yang kita kenal dalam nama Yesus. Saat kita mendengarkan Injil, maka Roh Kudus akan membentuk hati dan pikiran kita untuk sesuai dengan Firman. Di saat itu, iman kita diperkuat sehingga kita disanggupkan untuk melewati kehidupan di dalam dunia yang sudah rusak ini. Oleh karena itu, marilah kita menaruh iman di dalam Yesus Kristus. Percayalah bahwa Allah ada di pihak kita dan senantiasa menyertai kita seumur hidup kita.
Doa Hari Ini :
“Bapa, aku bersyukur dan berterima kasih atas kebaikanMu yang sempurna. Aku percaya anugerahMu bekerja secara ajaib di dalam kehidupanku. Roh Kudus, latih imanku untuk terus memandang kepada Allah yang hidup. Terima kasih Bapa, Amin!”